Pages

Thursday, October 27, 2016

Journey to Dubai (6)

Day 7 - Sabtu, 15 Oktober 2016

Hari ini di rumah aja karena Papanya 2N juga masih masuk kerja. Di rumah beresin cucian, setrikaan, sambil online juga memanfaatkan wifi 😉

Day 8 - Minggu, 16 Oktober 2016

Hari ini Papanya 2N mulai libur lagi 4 hari ke depan. Hari ini agendanya mau naik kapal menyusuri Dubai dari creek ke Dubai Marina.
Pagi-pagi bergegas beresin kerjaan, karena harus ngejar jam berangkat kapal dari Bur Dubai jam 11.00. Berangkat dari rumah naik taksi menuju ke stasiun Metro Stadium di deket LuLu hypermarket. Dari sana naik metro sampai Al Ghubaiba Station. Turun dari metro, jalan menuju ke creek tempat kapal ferry-nya berlabuh. Duluu waktu ke Dubai tahun 2006 dan 2014, udah sempat ngerasain naik abra (kapal tradisional Dubai), sekarang naik kapal modern.

Baca juga : Trip to Dubai (4)
 
Jam 11 kapal mulai bergerak. Di kapal isinya turis semua, ada segerombolan turis dari Korea yang hebooh banget.
Karena udah lamaa gak naik kapal, jujur rasanya agak mual dengan gelombang laut meskipun kami berlayar juga nggak jauh dari pantai.



Dari kapal bisa ngeliat pemandangan kota Dubai dengan segala gedung pencakar langitnya. Kami juga melewati Hotel Burj Al Arab, salah satu icon Dubai.


Burj Al Arab

Dubai Marina


DHOW - kapal tradisional Dubai

Perjalanan selama 90 menit terasa agak menyiksa karena mual tadi. Akhirnya kami sampai di Dubai Marina. Rombongan turis Korea tadi agaknya ngefans sama Naura, guide-nya minta izin untuk foto bareng, dan kemudian oma-oma itu heboh selfie selfie-an sama Naura. Sampe turun dari kapal pun mereka masih minta foto bareng.


Oma dari Korea yang happy dah hebooh...



Turun dari kapal, masih terasa sedikit mual. Kepala agak pening, perut berasa nggak enak, antara mual dan lapar, hehe...
Kami masuk ke Dubai Marina Mall untuk makan siang.



Selesai maksi, kami jalan keluar, nyeberang jalan dan menuju stasiun Dubai Tram. Di Dubai ini ada metro, ada tram. Bedanya kalo metro itu punya jalur khusus, dan semua-muanya dikendalikan remote, jadi gak ada sopirnya. Kalo tram, jalurnya memang lewat rel tapi kadang melintas di jalan raya.

Kami mau main ke rumah teman yang kemaren ngajakin ke desert, jadi naik Dubai Tram menuju ke stasiun yang terdekat dengan apartemen mereka di JBR (Jumeirah Beach Residence).

Sampe di rumah temen duduk-duduk sebentar sambil nenangin perut. Menjelang sore, temen ngajakin jalan-jalan ke pantai karena di situ ada playground buat anak-anak. Kami jalan kaki ke sana, sambil menikmati suasana sore. Sepanjang perjalanan banyak turis (ini memang daerah turis), banyak cafe buat nongkrong cantik, banyak spot-spot buat selfie, haha...





Pantai di Dubai, to be honest, gak bagus-bagus amat. Masih jauuh lebih bagus pantai di Indonesia Timur. Tapi mereka gak kurang akal, dibikinlah macem-macem bangunan dan fasilitas yang menarik sehingga orang-orang juga tertarik datang dan menikmati suasana.


Salah satu sudut untuk nge-gym


Jalur yang warna pink itu jogging track

Sampai di pantai, kami jalan menuju ke playground. Ada banyak permainan di sana termasuk flying fox mini, dan semuanya gratis. Kalo di Indonesia ini mungkin kaya taman hiburan rakyat gitu ya, tapi yang di sini walaupun rame tetap bersih dan nyaman buat anak-anak.


Hari mulai gelap, kami beranjak dari situ. Mampir sholat di musholla, trus lanjut menuju ke salah satu restoran untuk makan malam. Selesai makan malam kami balik ke apartemen temen. Dari sana dianter pulang naik mobil temen Papanya 2N, perjalanan sekitar 1 jam dari JBR ke Al Nahda. Sampe rumah 2N udah teler semua....

Baca juga : Trip to Dubai (6)

No comments:

Post a Comment