Pages

Tuesday, April 22, 2014

Trip to Dubai (2)

DAY 2
KAMIS, 3 APRIL 2014


Pemandangan Khalid bin Al Waleed Rd dari lantai 6 apartemen
Tepar karena jetlag dan lack of sleep, setelah Subuhan aku tidur lagi dan bangun sekitar jam 8 pagi waktu UAE (-3 jam dari WIB). Apartemen masih agak sepi karena penghuni yang lain juga masih di kamarnya masing-masing. Sambil ngumpulin nyawa, melihat-lihat keadaan sekeliling, dan menengok dari balkon apartemen ke arah luar. Kota Dubai juga baru mulai bangun sepertinya, jalan utama di bawah sana belum terlalu ramai. Mungkin karena udah weekend juga ya (di Timur Tengah weekend-nya Kamis-Jumat), jadi nggak terlalu banyak orang yang keluar rumah. Udara pagi ini lumayan sejuk, nggak pake AC pun nggak terasa panas.

Setelah nyawa ngumpul, mulai beraktivitas seperti biasa. Sarapan, mandiin anak-anak, trus mandi + dandan juga. Agenda hari ini mau tes kesehatan buat syarat bikin resident visa.

Al Karama Medical Fitness Express Services Center
Dari apartemen turun ke lantai dasar, jalan sedikit ke halte bus, nunggu bus ke arah Al Karama. Turun di halte terdekat, trus jalan menuju kantornya. Kantornya lumayan rame, banyak orang dari berbagai negara yang sibuk ngurus ini itu juga. Setelah melewati beberapa prosedur, akhirnya aku disuruh masuk ke ruangan untuk ambil darah dan rontgen. Di bagian ini, semua petugasnya perempuan, cuma ada 1 laki-laki di bagian informasi. Pertama ambil darah dulu, petugasnya perempuan India paruh baya. Sebenarnya aku udah biasa cek darah sih, cuma kali ini rasanya kok beda, jarum Arab kali ya hehe... Rasa senut-senutnya awet beberapa hari.
Setelah ambil darah, antri untuk rontgen. Sambil ngantri, disuruh ngisi formulir pernyataan tidak hamil. Rontgen selesai, aku keluar dari ruangan itu, celingak-celinguk nyari suami dan anak-anak. Ternyata mereka nunggu di cafeteria nggak jauh dari situ. Sambil nunggu beberapa dokumen yang harus diselesaikan, aku nyempetin sholat Dzuhur dan Asar. Akhirnya urusan di kantor ini selesai, udah waktunya makan siang juga, suami ngajakin ke Deira City Center.


Kami jalan kaki menuju halte bus lagi. Cuacanya agak panas tapi gak sampe bikin keringetan banget lah... Turun di halte terdekat dan jalan kaki lagi ke DCC. Oya, kalo naik bus di sini, 3 seats terdepan itu adalah kursi prioritas untuk perempuan dan atau keluarga. Ada bilah pembatasnya juga. Jadi kalo laki-laki udah otomatis naiknya dari pintu tengah atau belakang.

Sampe di DCC nggak pake window shopping dulu karena udah laper berat, jadi langsung menuju ke food court. Ada banyak gerai, bingung juga milihnya... Ada masakan India, Arab, Turki, dll. Mau nyobain takut nggak doyan ;-D Akhirnya pilihan jatuh ke KFC, nyari aman aja yang sekiranya anak-anak doyan. Menunya standar sih ya di mana-mana, ayam goreng + french fries. Tapi yang agak gak masuk itu ayam goreng + bun/roti, aneh aja gitu makan ayam barengan roti hehe... Pilih-pilih menu lagi ternyata ada paket nasi namanya Rizotto. Oke lah pesen itu aja... Suami bagian antri, aku sama anak-anak nunggu di meja.

Pas pesenan dateng, ternyata Rizotto itu paket nasi biryani + ayam KFC. Berhubung laper berat, langsung sikat aja deh meskipun sebenarnya agak mikir juga sama rasanya ;-D
Etapii anak-anak ternyata gak terlalu suka, mereka cuma mau beberapa suap aja, abis itu ngambek nggak mau lanjut. Akhirnya dibeliin lagi paket lain, fillet ikan + french fries. Lumayan masuk rasanya... ;-)

Abis makan, mampir ke Carrefour sebentar beli tisu basah, setelah itu lanjut perjalanan. Kali ini mau nyobain naik Dubai Metro, kereta cepat yang membelah kota Dubai. Kalo dibilang subway, nggak juga sih karena sebagian jalur dan stasiunnya ada yang di bawah tanah, sebagian lainnya juga ada yang di luar.


Wajib bawa kartu ini kalo mau naik bus atau metro
Naik transportasi umum di Dubai bayarnya pake kartu khusus. Jadi kartu itu kita isi semacam pulsa gitu, tiap mau naik ditempel di sebuah alat dan ongkosnya akan terpotong dari situ.
Stasiun metronya bersih, modern, dan lengkap dengan petunjuk dalam bahasa Inggris dan Arab. Metro ini gak ada masinisnya, jadi dikendalikan pake semacam remote gitu, semuanya otomatis. 

Sampe apartemen udah menjelang malam. Mandi, sholat, makan malam, dan setelah main sebentar anak-anak langsung tepar lagi... ;-D

 

*to be continued*

No comments:

Post a Comment